tongkrongin.com – Apa kamu memiliki harapan menjadi calon taruna? Calon taruna ialah calon pelajar sekolah kedinasan, seperti Akpol, Akmil dan lain-lain. Calon taruna adalah alumni SMA/ MA atau sederajat yang sudah penuhi persyaratan tertentu.

Pelajar lelaki atau wanita menjadi calon taruna pada sekolah kedinasan yang mereka harapkan. Panggilan taruna rekat dengan pelajar sekolah tinggi kemiliteran yakni Akmil, AAL dan AAU. Panggilan lain untuk taruna ialah praja, yang disebut panggilan untuk pelajar Sekolah Tinggi Pendidikan Dalam Negeri (STPDN).

Pemahaman dan Pengertian Calon Taruna KBBI

Di Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata taruna memiliki makna sebagai pemuda atau muda. Masih menurut KBBI, taruna memiliki makna sebagai siswa atau pelajar sekolah calon perwira. Taruna memiliki makna yang sama dengan kata kadet. Maka, jika merujuk dari KBBI, calon taruna ialah pemuda sebagai calon pelajar pada sekolah calon perwira. Misalnya, taruna Sekolah tinggi Militer (Akmil).

Pengertian Calon Taruna Secara Umum

Taruna memiliki pengertian yang bertambah luas dari KBBI yakni peserta atau abdi negara, baik lelaki (taruna) atau wanita (taruni), yang sudah dipastikan bisa lolos penyeleksian masuk pada sekolah kedinasan. Taruna tempuh pendidikan pada lembaga pendidikan masing-masing sama sesuai ruang cakupnya.

Panggilan taruna dan taruni biasanya sama dengan pelajar sekolah tinggi kemiliteran, yakni Sekolah tinggi Militer (Akmil), Sekolah tinggi Angkatan Laut (AAL) dan Sekolah tinggi Angkatan Udara (AAL). Tetapi ada pula lembaga tertentu yang memberi panggilan taruna dan taruni pada pelajar yang lakukan On Job Pelatihan (OJB) saat sebelum sah lulus dan lewat pengukuhan jadi abdi negara.

Hingga pemahaman calon taruna ialah calon pelajar atau siswi dari sekolah atau perguruan tinggi kedinasan, yang sekalian sebagai calon abdi negara yang sudah dipastikan bisa lolos penyeleksian untuk jalani pendidikan di lembaga masing-masing.

Atau simpelnya, calon taruna ialah calon peserta didik pada sekolah kedinasan atau ikatan dinas, yang nanti sesudah lulus bisa menjadi abdi negara sesudah lewat pengukuhan.

Baca Juga : Daftar Sekolah Kedinasan Lulus Langsung Menjadi PNS

Sekolah Kedinasan di Indonesia

Di Indonesia ada banyak sekolah kedinasan secara beragam sektor yang dapat dimasuki oleh pelajar sesudah lulus SMA. Mekanisme pendidikannya umumnya dengan ikatan dinas, di mana sesudah lulus akan langsung ditaruh sesuai lembaga masing-masing. Berikut sejumlah sekolah kedinasan yang berada di Indonesia:

Sekolah dengan Ikatan Dinas

Jika kamu ingin dapat segera bekerja sesudah lulus kuliah, opsinya ialah sekolah dengan mekanisme ikatan dinas. Pelajar atau taruna dengan ikatan dinas tidak diambil biaya pendidikan, dan akan secara langsung ditaruh demikian usai saat pendidikannya. Contoh sekolah dengan ikatan dinas, salah satunya :

  • STAN
  • Politeknik Statistika
  • Sekolah Tinggi Intelijen Negara

Sekolah Kedinasan Militer

Semuanya orang tentunya sudah mengetahui apa sekolah kedinasan militer di Indonesia. Sekolah ini dibuka untuk siapa saja yang ingin membaktikan diri sebagai aparatur negara, baik TNI atau Polri. Sekolah kedinasan militer di Indonesia ada empat, yakni :

  • Sekolah tinggi Militer (Akmil) di Magelang
  • Sekolah tinggi Angkatan Laut (AAL) di Surabaya
  • Sekolah tinggi Angkatan Udara (AAU) di Yogyakarta
  • Sekolah tinggi Kepolisian (Akpol) di Semarang

Sekolah Kedinasan Semi Militer

Ada pula sekolah kedinasan yang memadankan mekanisme pendidikan biasa dan militer. Berikut sejumlah sekolah kedinasan semi militer di Indonesia:

Maka calon taruna ialah calon peserta didik dari beberapa sekolah kedinasan, yang sudah bisa lolos penyeleksian untuk meng ikuti pendidikan di lembaga masing-masing. Menjadi calon taruna, tiap alumni SMA harus berkompetisi dengan beberapa ribu orang yang lain, hingga perlu penyiapan yang masak. SMA Taruna sebagai sekolah favorit memiliki program yang bisa memberikan dukungan pelajarnya yang memiliki ketertarikan ke sekolah kedinasan.

Untuk pelajar yang hendak meneruskan ke sekolah kedinasan, SMA Taruna memiliki program CATAR (Calon Taruna) yang mempunyai tujuan untuk memberi penyiapan lebih buat beberapa pelajar. Program CATAR ini mencakup BINJAS (Bina Jasmani), kesemaptaan, psikotes, pemeriksaan kesehatan, dan lawatan ke sekolah kedinasan.

Bina jasmani yang disebut salah satunya persyaratan saat meng ikuti penyeleksian masuk sekolah kedinasan seperti Akpol, Akmil, Poltekim, STIN, dan yang lain. Dengan memperoleh perbekalan awalnya di SMA Taruna, diharap pelajar dapat melalui test masuk ke dalam sekolah kedinasan lebih gampang.